BANYAK orang di Amerika yang mengonsumsi obat herbal, termasuk suplemen peningkatan seksual. Namun sayangnya, banyak dari obat-obatan tersebut ditemukan kandungan bahan viagra.
Padahal kandungan tersebut jelas mengancam kesehatan. Hal inipun seperti yang diungkapkan oleh Neil Campbel, salah seorang peneliti dari Pfizer. Pada penelitiannya tersebut, suplemen herbal yang seharusnya bertujuan untuk meningkatkan kemampuan seksual pria, ternyata banyak yang mengandung bahan aktif pil disfungsi seksual, seperti viagra.
"Kami menemukan 57 produk yang diklaim semua mengandung 'bahan alami'. Namun pada kenyataannya, 81 persen diantaranya mengandung sildenafil (kandungan inti viagra) atau bahan yang tidak disetujuai FDA ( Badan Pengawasan Obat di Amerika)," tutur Campbell.
Tentu saja ini sangat berbahaya. Pasalnya, kandungan yang tidak tepat bisa menimbulkan efek samping yang signifikan pada tubuh manusia.
Senada dengan itu, US Food and Drug Administration, yang bertugas mengatur suplemen herbal mengkonfirmasi kebenarannya. Oleh karena itu, mereka mengeluarkan beberapa peringatan mengenai obat herbal apa saja yang mengandung sildenafil.
Sementara itu, Campbell sendiri juga tetap mengingatkan potensi efek samping dan risiko kesehatan yang berhubungan dengan obat-obatan tersebut.
"Ini tidak herbal sama sekali. Mereka telah memalsukannya dengan kandungan viagra yang bisa mangancam kesehatan seseorang," tutupnya.
0 komentar:
Posting Komentar